Rabu, 29 Februari 2012

Hidup Bagaikan Karpet Bernama Cho-Cho

Cho-Cho.
Baru kali ini gue punya temen yang ngasih nama ke karpetnya.
Ya.
Cho-Cho adalah nama dari karpet tercinta temen gue, namanya Petek.
Bisa dibilang Cho-Cho itu karpet ter-Pw sedunia!
Bulunya lembut bangeeeeeeeeeeeeet!
Tiba-tiba gue terfikir kalo Cho-Cho itu bisa jadi perumpamaan hidup kita.


Cho-Cho


Bulunya yang tebal ibarat tantangan hidup manusia yang berat.
Bulunya yang tipis ibarat tantangan hidup manusia yang ringan.
Segala tantangan hidup manusia, baik yang berat mapun kecil akan bersatu padu dan membuat hidup kita menjadi nyaman.
Nyaman.
Ya. Nyaman, apabila kita memang mau menikmatinya :)



2 komentar: